Topik kali ini, kita akan membahas mengenai Huruf Jar. Binatang apakah ini? Dalam bahasa Indonesia kita biasa menyebut kata depan spt:
Saya di rumah
انا في البيت ana fii al-bayti
Kata: di (atau didalam) dalam bahasa Arab adalah في fii, inilah yang disebut huruf Jar.
Kembali ke surat Al-Baqaroh: 1-2
Kitab itu, tidak ada keraguan didalamnya, petunjuk bagi orang muttaqien. Ada 2 huruf jar kita temui yaitu:
لا ريب فيه (laa raiba fii hi) yaitu pada kata فيـ (fii) yang artinya di atau didalam
هدى للمتقين(hudan lil-muttaqien) yait pada kata ل (li) yang artinya bagi. Kata للمتقين ini jika kita pecah terdiri dari 2 kata yaitu ل (li) dan المتقين (al-muttaqien).
Apa saja huruf jar yang sering dijumpai?
Tadi sudah disebutkan dari, untuk. Yang cukup banyak dijumpai adalah:
من min = dari
إلى ila = ke
عن 'an = dari
على 'ala = diatas
تحت tahta = dibawah
في fii = didalam
ل li = untuk/bagi
Wah wah banyak yang mesti dihafal ya? Kalau gak mau repot, kalau menghafalkan surat Al-Baqaroh, ingat saja kata fii dan li.
Untuk latihan:
Saya didalam pasar
انا في السوق -- ana fi as-suuqi
Dia dari terminal
هو من المحطة huwa minal mahaththoti
Sebelum menutup topik ini, dulu waktu saya menghafal ayat Al-Quran, kadang suka salah.
Misalkan yang betul:
laa roiba fiihi hudal lil muttaqien. للمتقين
Nah saya suka lupa menyebutkan begini:
laa roiba fiihi hudal lil muttaquun. للمتقون
Walaupun secara arti, keduanya artinya sama, tetapi secara tata-bahasa yang betul adalah yang pertama (muttaqien).
Nah lalu, apa bedanya muslimiin, dengan muslimuun? Ini dibahas dalam topik berikut. Topik berikut insya Allah, mengenai hukum yang berkaitan dengan huruf jar.
0 komentar:
Posting Komentar