Minggu, 30 September 2012

seloka menutup aurat....

seloka nie sekadar memberi kita kesedaran pentingnya menutup aurat...jadi..renung2kn la ye...bkn paksaan tp keikhlasan dr hati...InsyALLAH...


Tutup aurat satu tuntutan,
Dalam keluarga wajib tekankan,
Kalau tak ikut gunalah rotan,
Demi melaksanakan perintah Tuhan.

Aurat ditutup mestilah lengkap,
Tudung litup termasuk serkap,
Mini telekong pun orang cakap,
Elok dipandang tak payahpun 'make up.

Sekurang-kurangnya berbaju kurung,
Lebih elok jubah mengurung,
Kaki pula mesti bersarung,
Ditumit kaki syaitan bertarung.

Kalau wanita menutup aurat,
Orang jahat tak berani ngorat,
Bahkan boleh menjadi ubat,
Orang memandang boleh bertaubat.

Pakaian moden memanglah hebat,
Harganya mahal walaupun ketat,
Walaupun cantik tetapi singkat,
Orang memakai pun nampak pusat.

Berseluar ketat baju pun ketat,
Boleh nampak perut berlipat,
Orang yang memakai terus dilaknat,
Oleh Allah, Rasul dan Malaikat.

Apa yang aneh bila dipandang,
Lengan pendek tapi bertudung,
Nampak seperti orang yang kudung,
Mata terpandang kaki tersadung.

Lagilah aneh bila difikir,
Baju kebaya tudung berukir,
Nampak dada iman terjungkir,
Kain terbelah peha terukir.

Bila ditanya kenapa begitu,
Dia kata fesyennya dah macam tu,
Di dalam hati niat tertentu,
Menggoda jantan sudahlah tentu.

Menutup aurat boleh berfesyen,
Tetapi jangan menunjuk eksyen,
Sesuaikan diri ikut profesion,
Kalau dilaknat tak guna sesen.

Kalau nak "Make Up" biarlah padan,
Jangan terlebih bila berdandan,
Minyak wangi cuba elakkan,
Bedak dan gincu sekadar keperluan.

Kasut tinggi cuba jauhi,
Kerana ia melahirkan bunyi,
Boleh menarik perhatian lelaki,
Perbuatan ini dibenci Ilahi.

Apatah lagi menghentakkan kaki,
Menarik perhatian orang laki-laki,
Melenggok punggung menggoda hati,
Ustaz melihat separuh mati.

Buat apa nak tayang jambul,
Kecantikkan tak usah ditonjol-tonjol,
Mahkota disimpan tak jadi bisol,
Memakai tudung Islam tersimbol.

Selokaku ini bukanlah jahat,
cuma saja mahu peringat,
Kepada semua para sahabat,
Terutama sekali rakan sejawat.

Kalau nak ikut nasihat ini,
Jangan bertangguh ubahlah diri,
Benda yang baik takpayah diuji,
Akan terserlah akhlak terpuji.

Kepada semua kawan lelaki,
Jangan tergelak wanita diperli,
Keluarga kita tak terkecuali,
Terutama sekali anak dan bini.

Sudahkah kita tanamkan iman,
Menutup aurat sepanjang badan,
Ke sana sini dilindungi Tuhan,
Keluarga menjadi contoh teladan.

Setakat ini seloka aku,
Harap dapat menghibur sekalian kamu,
Aku pesan juga pada diriku,
Janganlah hangpa salah faham maksudku.

0 komentar:

Posting Komentar

Daftar ke PayPal dan mulai terima pembayaran kartu kredit secara instan.
Bookmark and Share
Dari Suhaib ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Sungguh menakjubkan perkaranya orang yang beriman, karena segala urusannya adalah baik baginya. Dan hal yang demikian itu tidak akan terdapat kecuali hanya pada orang mu'min: Yaitu jika ia mendapatkan kebahagiaan, ia bersyukur, karena (ia mengetahui) bahwa hal tersebut merupakan yang terbaik untuknya. Dan jika ia tertimpa musibah, ia bersabar, karena (ia mengetahui) bahwa hal tersebut merupakan hal terbaik bagi dirinya." (HR. Muslim)